Kontak Perkasa - Termometer di desa terdingin di dunia rusak saat suhu udara di lokasi yang berada di Siberia itu turun hingga nyaris memecahkan rekor sepanjang masa.
Alat ukur suhu milik umum yang dipasang di desa bernama Oymyakon untuk menarik wisatawan itu menunjukkan suhu -62 derajat celsius sebelum berhenti berfungsi pekan ini. Baca juga : Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas Mengutip media lokal, Telegraph melaporkan bahwa sejumlah warga setempat sempat melihat termometer menunjukkan angka hingga -67 derajat, melebihi rekor -67,7 derajat. Rekor itu tercatat pada Februari 1933. Desa terdingin itu berada di kawasan Yakutia, tempat berpenghuni tetap dengan suhu terendah yang ada di muka bumi. Rekor temperatur itu juga sekaligus jadi yang paling rendah yang pernah tercatat di luar antartika. Walau demikian, Antartika, yang merupakan tempat tak berpenghuni tetap, masih jadi lokasi paling dingin di dunia. Satelit NASA pernah mencatat suhu -94 derajat di timur Antartika pada 2013. Baca juga : Investasi Emas Tetap Menggiurkan Sampai Kuartal Pertama 2018 Sementara Oymyakon mempunyai 50 penghuni tetap yang bisa selamat dari keganasan musim dingin dengan membakar kayu atau batu bara. Musim dingin di desa ini rata-rata bersuhu -50 derajat pada Januari dan Februari. Oymyakon berarti "air yang tak membeku." Nama ini diambil dari mata air panas yang tak jauh dari desa terdingin itu. Baca juga : Bisnis Investasi Masih Menarik Tahun 2018 Permukiman ini semula berkembang sebagai tempat persinggahan untuk para penggembala rusa. Comments are closed.
|
About Us
Archives
February 2022
|