Kontak Perkasa - Arus mudik meningkatkan volume kendaraan dan juga kebutuhan tempat beristirahat khususnya jalan tol. Rest area sendiri memiliki fungsi yang sangat krusial dalam keadaan darurat seperti sakit dan lain sebagainya terlebih saat arus mudik. Rest area tentu sangat bermanfaat bagi para pengendara.
Meski begitu, di musim mudik tak jarang dalam situasi darurat ini pemudik mengalami kesulitan mengakses rest area karena penuh. Masalah seperti orang yang sedang sakit atau ibu hamil pun bisa tak tertangani. "Menyikapi situasi genting seperti ibu hamil misalnya, lakukan persiapan cek kesehatan sebelum melakukan perjalanan seperti konsultasi ke dokter untuk mengetahui bahaya dan risikonya, jika risiko terlalu tinggi diharapkan menunda perjalanan," kata Instruktur Rifat Driver Labs, Andry Berlianto saat dihubungi detikcom, Kamis (30/5/2019). Baca Juga : Ini Investasi yang menarik di Tahun Politik Untuk perjalanan yang lebih aman dan nyaman ada baiknya sebelum melakukan perjalanan memahami titik-titik penting di jalur yang dilewati. Pengetahuan ini akan sangat membantu anda menyikapi berbagai kondisi tak terduga tanpa harus panik serta tak lupa pula pantau informasi terkait jalan yang dilewati. "Pelajari titik-titik rest area yang dapat dipelajari sebelumnya sesuai dengan jam istirahat di sela berkendara. Keep update di radio-radio lokal seputar info situasi tol," jelas Andry. Jika tidak memungkinkan berhenti di rest area pilihlah untuk keluar di gerbang tol terdekat agar bisa mengendalikan situasi darurat yang sedang dihadapi dengan aman. "Jika tol terpantau padat hingga belasan kilometer ke depan, pemberhentian alternatif bisa dilakukan dengan keluar tol melalui pintu keluar tol terdekat," tutup Andry. Kontak Perkasa - Bagian Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Kemendikbud mengatakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) 2019 jenjang SMP sederajat berfungsi untuk mengkoreksi capaian rata-rata nilai siswa di tiap sekolah.
"Jadi UNBK itu mengkoreksi skor (siswa per sekolah) dan banyak sekolah yang terkoreksi banyak," kata Kabalitbang Kemendikbud Totok Suprayitno di Gedung Kemendikbud, Jakarta, Selasa (28/5). Hal ini dikatakan Totok karena pada faktanya ada sekolah yang baru melaksanakan UNBK tahun ini yang hasilnya sangat rendah dibanding tahun lalu. "Ada sebuah sekolah yang rata-rata UNBK-nya ini tadinya seolah-olah nilainya 90. Ketika UNBK drop sekarang nilainya menjadi 45," tutur Totok. Totok juga mengatakan kemungkinan besar ini disebabkan oleh adanya tindak kecurangan yang dilakukan pada saat Ujian Nasional tahun lalu, ketika ujian belum berbasis komputer seperti saat ini. Selain perihal koreksi nilai di atas, didapatkan juga data partisipasi peserta, di mana sebanyak 83 persen peserta didik SMP sederajat mengikuti UNBK 2019. Diketahui juga, angka ini meningkat tiap tahunnya. "Ekspansi UNBK berlangsung sangat cepat mulai 2015 kemarin, dan tahun lalu ini sudah 83 persen peserta sudah UNBK untuk siswa SMP ini, ini proses yang kita dorong dengan cepat," ujar Totok. Di tingkat provinsi, yang sudah 100 persen melakukan UNBK, di antaranya yaitu Aceh, Bangka Belitung, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Gorontalo, Jawa Timur dan Kalimantan Selatan. Sedangkan yang terendah adalah Nusa Tenggara Timur (NTT) sebesar 26 persen. Hal ini cukup disayangkan Totok. Baca Juga : Ini Investasi yang menarik di Tahun Politik "Lainnya hampir dan yang terendah itu di NTT, 26 persen, saya kira seharusnya bisa lebih dari itu, fasilitas enggak jelek jelek amat kok, ini soal kemauan juga," ujarnya. Terakhir, Totok mengatakan di kategori Madrasah Tsanawiyah (MTS), jumlah provinsi yang mengikuti UNBK sampai 100 persen lebih banyak dibandingkan kategori SMP. "Nah, MTS lebih banyak, sudah 22 provinsi menjalankan UNBK 100 persen, lebih besar dari SMP, terendah itu Maluku Utara," katanya. Sebelumnya, Totok mengakui peningkatan jumlah peserta UNBK tingkat SMP membuat nilai rata-rata siswa menurun. Hal itu lantaran UNBK memangkas potensi kecurangan. Dia menerangkan peluang 'distorsi' dalam nilai anak, seperti kecurangan, besar saat jumlah peserta UNBK kecil. Alhasil, nilai UN menjadi semakin tinggi tiap tahunnya. Dan sebaliknya, hasil UN semakin 'murni' saat peserta UNBK semakin banyak karena meminimalisasi kecurangan. "UNBK dari tahun ke tahun mengalami kenaikan, tetapi ketika itu [jumlah peserta UNBK] naik, hasil [UN]-nya akan ada 'penurunan', saya beri tanda kutip. Penurunan ini bukan penurunan riil, tetapi proses koreksi," jelas Totok. Totok mengatakan bahwa hasil UN ini akan menjadi alat pemetaan kelemahan sistem pendidikan di Indonesia. Selain karena hasilnya yang lebih murni menggambarkan kemampuan siswa, UNBK juga bisa merefleksikan kemampuan guru atau sekolah dalam penyampaian materi. "Maka UN bukan hanya sebagai alat pemetaan tetapi juga lebih kepada alat diagnosis untuk merekomendasikan upaya perbaikan kualitas proses belajar. Jangan-jangan bukan karena ruang kelasnya yang kurang baik, tetapi karena kompetensi gurunya yang perlu ditingkatkan," ujarnya. Kontak Perkasa - PT Pertamina (Persero) memberikan diskon berupa uang kembali (cashback) bagi pelanggan Pertamax dan Dex series yang bertransaksi secara nontunai menggunakan aplikasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) selama periode libur lebaran, 31 Mei-16 Juni 2019.
Direktur Pemasaran Ritel Pertamina Mas'ud Khamid mengungkapkan bagi pelanggan yang membayar menggunakan aplikasi uang elektronik pelat merah LinkAja akan menerima cashback hingga 30 persen untuk pembelian Pertamax series dan Dex series di 148 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) tol Jawa dan Sumatera. Besaran cashback pembayaran menggunakan LinkAja akan diberikan secara acak dengan besaran 5 hingga 30 persen dari total transaksi minimal Rp100 ribu per pelanggan. Besaran cashback yang diberikan maksimal Rp30 ribu. Sementara itu, bagi pelanggan yang membayar menggunakan kartu debit dan kartu kredit BNI, BRI dan Bank Mandiri juga dapat menerima cashback di kisaran 15 hingga 20 persen. "Pengguna yang membayar dengan kartu Bank Himpunan Bank Negara (Himbara) juga dapat cashback tetapi sebesar LinkAja yang sampai 30 persen," ujar Mas'ud dalam acara buka bersama dengan media di Kantor Pusat Pertamina Jakarta, Senin (27/8). Baca Juga : Ini Investasi yang menarik di Tahun Politik Mas'ud berharap program cashback dapat memberikan kenyamanan bagi pelanggan perseroan yang menggunakan transaksi nontunai. Saat ini, transaksi nontunai pelanggan perseroan berkisar 20 hingga 30 persen dari total transaksi pembayaran. Perseroan memastikan pasokan dan distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) ke SPBU aman untuk menyambut periode mudik. Untuk mendukung perjalanan mudik, perseroan juga memberikan layanan tambahan Pertamina Siaga. Sebanyak 15 titik Rumah Pertamina Siaga yang terletak jalur mudik dan balik di Pulau Jawa dan Sumatera memberikan fasilitas istirahat bagi pemudik. Tempat istirahat ini akan dilengkapi dengan berbagai macam fasilitas seperti area istirahat (alat pijat dan tempat bersantai), tempat sholat, tempat bermain anak, ruang menyusui, layanan produk, layanan kesehatan ringan, hingga isi ulang kartu uang elektronik. Rumah Pertamina Siaga ini akan mulai beroperasi secara bertahap mulai 27 Mei hingga 10 Juni 2019. Kontak Perkasa - Jalan sekitar Gedung Bawaslu masih ditutup. Personel kepolisian dari Korps Brimob tampak melakukan penjagaan.
Pantauan detikcom pukul 07.49 WIB, Senin (27/5/2019), sepasukan Brimob terlihat bersiap di sisi jalan yang berhadapan dengan pusat perbelanjaan Sarinah yang memang posisinya di depan Bawaslu. Sedangkan di depan Bawaslu terlihat satu unit kendaran taktis Barracuda serta 2 mobil water cannon. Jalan MH Thamrin dari arah Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga perempatan di sisi Bawaslu tertutup. Sedangkan Wahid Hasyim dari kedua arah dibuka aksesnya sehingga pengguna jalan dari arah Tanah Abang ke Gondangdia maupun sebaliknya dapat melintas. Namun sisi jalan ke arah HI ditutup menggunakan blok beton serta pagar kawat berduri. Tidak ada kendaraan apa pun termasuk bus TransJakarta yang dapat melintas. Baca Juga : Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas Sementara itu kondisi di Bawaslu relatif normal. Namun batu-batu yang diduga digunakan perusuh saat 22 Mei kemarin tampak masih berada di salah satu sisi gedung. Selain itu mesin ATM yang berada di Bawaslu terlihat masih porak poranda. Kaca-kaca yang menyelimuti bangunan ATM pecah berantakan, kondisi mesin ATM pun masih mati. Sebelumnya Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Muhammad Nasir menyebutkan penutupan jalan tersebut masih dilanjutkan. Selain di lokasi tersebut, penutupan jalan juga dilakukan di sekitar KPU, Mahkamah Konsitusi (MK), dan DPR/MPR. "Untuk penutupan di jalan tersebut masih berlanjut," kata Nasir pada Minggu, 26 Mei malam. Nasir belum menjelaskan detail hingga kapan penutupan jalan dilakukan. Dia mengatakan segera menginformasikan ke publik jika penutupan tersebut berakhir. Kontak Perkasa - Kepergian Ustaz Arifin Ilham untuk selama-lamanya menjadi kabar duka yang menghampiri di pertengahan pekan ini. Da'i yang menjadi panutan banyak jamaah ini menghembuskan napas terakhirnya setelah berjuang melawan kanker kelenjar getah bening yang diidapnya setelah beberapa waktu lalu.
Baca Juga : Ini Investasi yang menarik di Tahun Politik Meninggal dunia pada, Rabu (22/5), Arifin Ilham kini telah beristirahat dengan tenang. detikHOT merangkum momen duka atas meninggalnya sang ustaz. Berikut di antaranya: 1. Meninggal di Penang, Malaysia Ustaz Arifin Ilham meninggal dunia saat tengah menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Penang, Malaysia. Sempat dikabarkan kritis, kondisi almarhum sempat stabil namun drop dan menghembuskan napas terakhirnya pada Rabu (22/5), pukul 22.45 malam. 2. Meninggal dunia didampingi tiga 'bidadari' Saat menghembuskan napas terakhirnya, ustaz Arifin Ilham dikelilingi oleh orang-orang yang dicintainya. Termasuk tiga istrinya, Yuni Djamaluddin, Rania, dan Ummin Akhtar. "Saat ustaz meninggal ada Mama, Kokom, Kak Hazar, Yuni, Vema (Ummi Akhtar), dan Nia, istri-istri ustaz," kata Kokom, sang adik kepada detikHOT, Kamis (23/5/2019). 3. Jenazah almarhum Ustaz Arifin Ilham tampak tersenyum dan bercahaya Ustaz Ahmad Al Habsyi memposting foto wajah jenazah Ustaz Arifin Ilham di Instagram. Wajahnya terlihat tenang dan tersenyum. Ahmad Alhabsyi pun takjub melihat foto tersebut. Dia menyebut wajah Arifin Ilham bercahaya "MASYA ALLAH.... Beliau meninggal dalam keadaan yang sangat tenang, wajahnya bercahaya dan bibirnya tetap mengguratkan senyum," ujar Alhabsyi yang mengabadikan wajah almarhum Arifin Ilham di Instagram pribadinya. 4. Tokoh hingga ulama turut hadir di momen meninggalnya Ustaz Arifin Ilham Dari Penang, Malaysia, jenazah Arifin Ilham diterbangkan dan tiba di bandara Halim Perdana Kusuma sekitar pukul 15.58 WIB sore. Jenazah diantar dengan pesawat jet. Dalam proses penantian kehadiran jenazah almarhum sang ustaz, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Kapolri, dan Zulkifli Hasan juga ikut menunggu. Sahabat, seperti Derry Sulaiman dan Ustaz Yusuf Mansur juga turut mendampingi. 5. Ribuan jemaah sambut jenazah Ustaz Arifin Ilham Jenazah Ustaz Arifin Ilham langsung dibawa ke pondok pesantren Az Zikra di Gunung Sindur. Jenazah disalatkan di Masjid Azzikra, Sentul Bogor Jawa Barat. Ada ribuan jemaah yang mensalatkan almarhum sang ustaz. Mereka juga berzikir selama menanti kedatangan jenazah Arifin Ilham. 6. Keinginan Ustaz Arifin Ilham dimakamkan di malam Jumat terkabul Campur tangan Allah SWT mengabulkan segala keinginan almarhum ustaz Arifin Ilham. Salah satu keinginan ustaz yakni meninggal pada hari Jumat. Meski sebenarnya ustaz Arifin Ilham meninggal pada hari Rabu, 22 Mei 2019, Tuhan punya jalan sendiri mengabulkan keinginan sang ustaz. Putra ustaz Arifin Ilham, Ameer, mengaku dia dan kakaknya sudah mempunyai firasat sang ayah akan berpulang ke Yang Maha Kuasa. "Secara medis dokter juga sudah bilang besok atau lusa. Secara medis wallahualam," ungkap Ameer di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis (23/5/2019). "Jenazah memang minta dikubur malam Jumat. Delay ini rasanya ada juga bagian dari keinginan ustaz sendiri. Kalau malam Jumat kan sudah masuk hari Jumat," sambung ustaz Yusuf Mansur. 7. Wasiat Arifin Ilham, dimakamkan di samping Masjid Gunung Sindur Ustaz Arifin Ilham sudah membuat wasiat kematian. Dia menuliskannya dalam susunan kalimat yang dipostingnya pada 29 April 2019. Dalam tulisannya, sang ustaz sudah mewasiatkan dirinya ingin disalatkan dua kali dan dia pun sudah mempersiapkan makam beserta kain kafannya. "Jazaakumullah semua doa dan kasih sayang duhai ikhwahku Fillah dan keluarga Az Zikra tercinta tillah InsyaAllah kalau lebih dahulu MENGHADAP Allah, pertama sholat di mesjid Az Zikra Sentul dan kemudian sholat kedua di mesjid Gunung Sindur. Kuburan disamping mesjid Gunung Sindur yg telah arifin siapkan dg kain kapannya," pesan ustaz Arifin Ilham. Kontak Perkasa - Peristiwa unjuk rasa yang berujung kerusuhan pasca-penetapan rekapitulasi suara Pilpres 2019 beberapa hari terakhir ini menemukan titik terang.
Seperti diketahui, massa mulai beraksi pada Selasa (21/5/2019) siang di depan Gedung Bawaslu, Jakarta Pusat. Aksi tersebut berjalan damai dan massa sudah membubarkan diri setelah shalat tarawih. Baca Juga : Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas Namun setelah itu, sekelompok massa lain di beberapa titik membuat keadaan memanas dengan mencoba melakukan perlawanan ke petugas. Massa dari kelompok tak dikenal itu membakar ban, melempar batu, melempar bom molotov, petasan, hingga membakar belasan kendaraan pribadi. Pihak kepolisian telah mengamankan beberapa bukti dan memunculkan dugaan adanya massa yang sengaja dibayar untuk membuat onar di wilayah DKI Jakarta ini. 1. Amplop Sejumlah amplop berisi uang ditemukan pada massa yang berhasil diamankan petgas. Hal itu disampaikan oleh Kadiv Humas Polri Irjen Muhammad Iqbal di Jakarta pada Rabu (22/5/2019) lalu. "Ada juga massa yang masih simpan amplop, uangnya masih ada, dan kami sedang mendalami itu," kata Iqbal. Pihak kepolisian pun menduga bahwa massa yang melakukan kerusuhan pada Selasa (21/5/2019) malam hingga dini hari telah dipersiapkan sebelumnya. "Peristiwa dini hari tadi adalah bukan massa spontan, bukan massa spontan," ujar Iqbal. Polisi terus menelusuri siapakah pihak yang mendanai para pelaku kerusuhan. 2. Rp 6 juta Dari amplop para provokator yang ditangkap karena aksi anarkistis di depan Gedung Bawaslu dan Asrama Brimob ini, ditemukan uang dengan jumlah total Rp 6 juta. Uang tersebut ditemukan dari beberapa amplop yang ada. Beberapa massa kerusuhan yang diamankan pun mengakui bahwa mereka dibayar. "Dari yang diamankan ini, termasuk yang di depan Bawaslu, ditemukan di mereka amplop berisikan uang total hampir Rp 6 juta, yang terpisah amplop-amplopnya. Mereka mengaku ada yang dibayar," kata Kapolri Jenderan (Pol) Tito Karnavian di Jakarta, Rabu (22/5/2019). 3. Luar Jakarta Pihak kepolisian masih mendalami massa yang diduga telah disiapkan untuk menciptakan kerusuhan pasca-penetapan hasil rekapitulasi suara nasional. Massa bayaran tersebut sebagian besar berasal dari luar Jakarta, seperti Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, dan lainnya. Menurut polisi, sekelompok orang ini datang ke Jakarta bukan untuk menyampaikan aspirasi menolak hasil penghitungan suara pilpres, melainkan memang sengaja melakukan kerusuhan. 4. Preman Terdapat sejumlah orang yang disebut sebagai preman diamankan petugas terkait kerusuhan berdalih demo menolak hasil Pemilu 2019. Preman ini melakukan penyerangan kepada aparat keamanan yang bertugas. Selain itu, asrama-asrama kepolisian yang ditinggali oleh keluarga anggota juga tak lepas dari perhatian para pembuat rusuh ini. "Yang menyerang itu preman-preman yang dibayar, bertato," ujar Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto, Rabu (22/5/2019). Kontak Perkasa - Aksi demo di depan kantor Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, berbuntut kericuhan. Di tengah ricuh tersebut, mobil-mobil yang diparkir di depan Asrama Brimob Petamburan, Jakarta Pusat, dibakar orang tidak dikenal (OTK).
"Iya itu mobil yang diparkir di depan asrama polisi itu ada yang dibakar tadi malam. 9 Unit dibakar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada detikcom, Rabu (22/5/2019). Baca Juga : Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (22/5) dini hari tadi. Sejumlah petugas pemadam kebakaran diturunkan ke lokasi untuk memadamkan api. "Tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materiil," imbuhnya. Polisi saat ini masih menyelidiki kejadian tersebut. Diduga kuat kejadian ini berhubungan erat dengan aksi di depan kantor Bawaslu. "Pelaku sedang diidentifikasi," imbuhnya. Kontak Perkasa - Rencana aksi 22 Mei untuk memprotes hasil pemilu 2019 mendapat respons dari berbagai kalangan. Kementerian Kesehatan lewat edaran internal yang tersebar di media sosial telah menyiagakan rumah sakit di seluruh Indonesia.
Salah satunya RS Jiwa Marzoeki Mahdi, Bogor. Direktur Utama RS Marzoeki Mahdi (RSMM) Bogor Bambang Eko Sunaryanto menyatakan kesiapan rumah sakit memenuhi edaran Kemenkes. Menurut Bambang, rumah sakit selalu siap menerima pasien setiap saat terlepas dari ada atau tidaknya agenda besar. Kesiapan tentunya sesuai fasilitas, sumber daya, dan sarana lain yang dimiliki rumah sakit. "Rumah sakit ini dasarnya adalah rumah sakit jiwa jadi kita siapkan dokter jiwa (psikiater), psikolog, rontgen radiologi, dan sarana pendukung medis lainnya," kata Bambang pada detikHealth, Minggu (19/5/2019). Baca Juga : Bitcoin 'Bikin Sakit', Lebih Baik Pilih Emas "Kami juga menyiapkan ruang perawatan mulai dari VIP hingga kelas 3 serta fasilitas lainnya sesuai kebutuhan pasien. Masyarakat yang menghendaki perawatan di tempat kami bisa datang," lanjutnya. Menurut Bambang, persiapan tersebut sebetulnya sudah dilaksanakan sebelum pelaksanaan Pemilu. Bambang mengatakan, sebagai fasilitas kesehatan pihaknya tidak mungkin menolak anggota masyarakat yang hendak berobat. Kendati begitu menurut Bambang pihaknya belum pernah menerima pasien yang terdampak hasil Pemilu. "Dengan kondisi mental baik, sehat, dan kontestan yang lebih pintar maka saya berharap hasil Pemilu 2019 ini baik-baik saja. Namun jika ada yang mau berobat tentu kita persilahkan," kata Bambang. Bambang Wibowo, Direktur Jendral Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI kepada detikHealth membenarkan adanya edaran tentang kesiapsiagaan dinas kesehatan di seluruh Indonesia. Namun ditegaskan, itu adalah edaran internal dan tidak secara khusus ditujukan untuk aksi 22 Mei. "Sama halnya, kami juga membuat edaran kesiapan rumah sakit, puskesmas, juga dinas untuk koordinir kesiapan faskes untuk mudik Lebaran juga Natal dan tahun baru," jelasnya. Kontak Perkasa - Sebuah bus yang mengangkut wisatawan menjadi sasaran bom di jalan dekat Grand Museum, sekitar Piramid Giza, Mesir. Tak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban akibat serangan terorisme itu.
"Berdasarkan pemantauan KBRI Kairo dan pelacakan melalui sumber keamanan Mesir, Alhamdulillah sejauh ini diperoleh informasi tak ada WNI yang menjadi korban serangan tersebut," kata Duta Besar Indonesia untuk Mesir, Helmy Fauzi, dalam keterangan pers tertulis, Senin (20/5/2019). KBRI Kairo mengimbau agar WNI di Mesir meningkatkan kewaspadaan dan menghindari daerah rawan serta kerumunan massa. WNI yang berkunjung ke Mesir untuk berwisata diimbau untuk melapor melalui aplikasi Safe Travel. Bila hendak mengunjungi Sinai, maka WNI perlu memastikan adanya pengawalan dari pihak keamanan Mesir. Baca Juga : Ini Investasi yang menarik di Tahun Politik Aplikasi Safe Travel dapat diunduh dan dipasang oleh telepon genggam berbasis Android ataupun iOS. Aplikasi ini diluncurkan oleh Kementerian Luar Negeri RI pada tahun 2017 guna meningkatkan perlindungan WNI di luar negeri. Dalam aplikasi tersebut, WNI yang menemui masalah di negara tujuan dapat langsung menekan tombol darurat yang otomatis mengirimkan data lokasi tempat kejadian perkara ke Perwakilan RI di wilayah tersebut. KBRI Kairo memperoleh keterangan, bom itu ditanam di pinggir jalan dekat Grand Museum Mesir. Bom itu meledak pada Minggu (19/5) waktu setempat, menyasar bus yang membawa 25 turis asing. Bahan peledak yang digunakan berskala ringan. Ledakan menyebabkan tujuh warga negara Afrika Selatan dan 10 warga Mesir mengalami luka-luka, termasuk akibat pecahan kaca bus. Hingga kini tak ada informasi mengenai jatuhnya korban jiwa. Kontak Perkasa - Mudik Lebaran 2019 tinggal hitungan hari. Jalan tol dipastikan bakal menjadi pilihan favorit pemudik di Jawa lantaran Trans Jawa kini sudah tersambung penuh dengan kondisi operasional.
Salah satu persiapan yang paling penting dalam menjaga kelancaran mudik adalah ketersediaan bahan bakar minyak (BBM) selama perjalanan. Estimasi jumlah kendaraan pemudik tahun ini diperkirakan 13% lebih banyak dari tahun lalu, sehingga jumlah penggunaan BBM juga diperkirakan meningkat 15%. PT Pertamina (Persero) selaku pemasok terbesar BBM dalam negeri menambah sedikitnya 112 titik di seluruh Jawa untuk mendukung pasokan bensin selama arus mudik dan balik nanti. Pertamina (Persero) menyediakan 112 titik layanan BBM di sepanjang jalur tol dari Merak hingga Pasuruan. Titik-titik tersebut diisi oleh SPBU regular dan sejumlah SPBU modular. Lengkapnya, titik layanan tersebut terdiri dari 44 SPBU, 25 mobile dispencer (mobil tangki yang dilengkapi flowmeter) dan 43 kios Pertamina Siaga. Selain itu, pelayanan juga ditambah dengan sedikitnya 160 unit motorist BBM (motor pengantar BBM) dan 19 titik kantong BBM. 160 motorist BBM tersebut terdiri dari 60 armada di Jakarta dan Jawa Barat, 50 armada di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Baca Juga : Ini Investasi yang menarik di Tahun Politik Untuk memberi kenyamanan para pengendara yang melalui jalur tol di wilayah Jawa Barat, Pertamina akan menyiapkan 26 SPBU di Ruas Tol Cikampek, Cipali, Ciawi, dan Cileunyi. Selain itu, ada 14 Kios Pertamina Siaga dan 2 Rumah Pertamina Siaga di sepanjang jalur tol Jakarta-Cirebon. Sementara di jalur tol Jakarta-Merak juga disiapkan 6 SPBU. Sementara untuk memastikan pasokan BBM di Jalur Tol wilayah Jawa Tengah, Pertamina menyediakan 6 SPBU Reguler dan 16 Kios Pertamina Siaga baik di jalur mudik maupun arus balik. Selain itu, Pertamina juga menyiapkan 4 titik Rumah Pertamina Siaga yang tersebar di beberapa lokasi jalur tol di wilayah Jawa Tengah saja. "Armada di Jakarta dan Jawa timur bisa dimobilisasi di Jawa Tengah jika diperlukan," kata Direktur Pemasaran Retail Pertamina Mas'ud Khamid saat peninjauan di rest area KM 57 Tol Jakarta Cikampek, Kamis (16/5). Selain SPBU Pertamina, tentu ada pula SPBU lainnya yang dikelola oleh swasta. Berikut jumlah SPBU yang tersedia saat ini di Jawa: 1. SPBU Jawa-Madura ± 3.400 buah 2. SPBU Pantura Arteri 257 buah 3. SPBU Tol 44 buah 4. SPBU Pansela 519 buah Selain tol Trans Jawa, Pertamina juga memastikan ketersediaan suplai BBM di tol Trans Sumatera pada mudik Lebaran tahun ini. Dikutip dari data Pertamina, setidaknya ada 3 ruas tol Trans Sumatera yang mendapatkan layanan SPBU tambahan oleh Pertamina selama masa mudik Lebaran 2019. "Di Sumatera, kita siapkan untuk Sumatera Utara dan Lampung. Disiapkan SPBU sementara untuk antisipasi pemudik di Sumatera," kata Direktur Pemasaran Retail Pertamina Mas'ud Khamid. Untuk ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar, ada 4 SPBU modular atau mobile yang disiapkan. SPBU ini akan disebar di rest area KM 20, KM 33, KM 49 dan Sta. 139. Kemudian adapula di empat titik pengisian BBM di tol Pematang Panggang-Kayu Agung-Palembang, serta di rest area 65+700 tol Medan-Tebing tinggi. Selain itu Pertamina juga menyiapkan 40 unit armada motor keliling untuk menjual BBM ke pemudik. Armada ini disebar di setiap titik exit tol di atas. Mas'ud mengatakan saat ini pihaknya belum memiliki SPBU permanen di tol Trans Sumatera lantaran rest area yang belum rampung. Namun pihaknya telah menyiapkan rencana pembangunan 8 SPBU di rest area yang ada di sepanjang ruas tol Bakauheni-Terbanggi Besar, Pematang Panggang-Palembang dan Medan-Tebing Tinggi. "Kita akan hajar tahun ini begitu rest areanya ready. Mungkin habis Lebaran begitu rest area ready kita mulai," kata Mas'ud. Adapun secara total kini Pertamina telah memiliki 44 SPBU di sepanjang jalan tol di Indonesia. Seluruh SPBU tersebut terletak di tol Trans Jawa. Sebanyak 10 di antaranya merupakan SPBU baru yang baru akan beroperasi mulai tanggal 24 Mei 2019 mendatang. Jika pada tahun lalu Pertamina mengandalkan T-Cash yang dikerjasamakan dengan Telkomsel, tahun ini Pertamina memulai pembayaran dengan menggunakan LinkAja. Pembayaran menggunakan LinkAja ini sebagai salah satu upaya mempromosikan dompet elektronik baru keluaran BUMN ini. "Ke depan, LinkAja akan jadi platform pembayaran di SPBU-SPBU kita. Jadi nanti bayarnya pakai LinkAja," kata Direktur Pemasaran Retail Pertamina Mas'ud Khamid di rest area KM 57 tol Jakarta-Cikampek, Kamis (16/5/2019). Salah satu SPBU yang telah bisa menerima pembayaran menggunakan LinkAja adalah SPBU di rest area KM 57 tol Jakarta-Cikampek. Konsumen bisa tinggal melakukan scan QR code di alat pembayaran yang telah disediakan di lokasi. Di tanggal 24 Mei 2019 nanti, seluruh SPBU Pertamina di tol Trans Jawa juga sudah bisa menerima pembayaran menggunakan LinkAja. Nantinya Pertamina akan menggunakan sejumlah trik marketing demi mendorong penggunaan LinkAja di SPBU. Saat ini pembayaran menggunakan LinkAja juga menyediakan promo berupa cashback 25% untuk pembelian BBM Pertamax dan Dex Series. Promo cashback ini berlaku untuk pengemudi kendaraan roda dua dan roda empat. Promonya ini hanya berlaku untuk SPBU yang berpartisipasi, salah satunya SPBU di rest area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek. Promo ini berlangsung hingga 31 Mei 2019. Cashbacknya sendiri akan diberikan dalam bentuk saldo bonus yang juga bisa digunakan untuk transaksi menggunakan LinkAja. |
About Us
Archives
February 2022
|