PT KP Press - Dolar menguat, tetapi tetap di bawah level tertingginya baru-baru ini, pada Rabu (28/7) pagi di Asia. Efek dari tindakan keras di China dan kewaspadaan menjelang keputusan kebijakan terbaru Federal Reserve AS memberi mata uang safe-haven AS dorongan.
Indeks Dolar AS yang mengikuti greenback terhadap sekelompok mata uang lainnya naik tipis 0,06% menjadi 92,493 pada pukul 1:08 ET (5:08 GMT). Pasangan USD/JPY naik tipis 0,03% menjadi 109,80. Pasangan AUD/USD turun tipis 0,09% menjadi 0,7353 sedangkan pasangan NZD/USD naik tipis 0,01% menjadi 0,6955. Pasangan USD/CNY turun tipis 0,05% ke 6,5074 dan pasangan GBP/USD turun tipis 0,04% ke 1,3868. Yen Jepang naik sekitar 0,5% terhadap dolar selama sesi sebelumnya mencapai tertingginya satu minggu, dengan franc Swiss dan euro juga mencatat kenaikan kecil. Ketiganya mempertahankan kenaikan tersebut saat sesi Asia dibuka, dengan euro terakhir diperdagangkan pada $ 1,1819, dimana hal tersebut membatasi kenaikan untuk mata uang AS.(mrv) Sumber : Investing.com PT KP Press Kontak Perkasa Futures PT Kontak Perkasa Comments are closed.
|
About Us
Archives
February 2022
|